SERUKAN PENOLAKAN UU CIPTAKER, ALIANSI MAKAR GELAR PANGGUNG ORASI


foto: Abd Sulaeman

Catatankaki.org-Serukan penolakan Undang-undang Cipta Kerja, Aliansi Mahasiswa Makassar menggelar mimbar orasi di depan Gedung DPRD Provinsi pada kamis (6/4/2023) pukul 15.58 WITA.

Ribuan demonstran telah memadati kawasan fly over Urip Sumoharjo Sekitar pukul 15.20 WITA. Tak berselang lama, massa kemudian bergeser ke depan kantor DPRD Provinsi dengan menggelar panggung bebas ekspresi. Selain itu, massa aksi juga melakukan aksi simbolik berupa buang sampah di depan kantor DPRD dengan spanduk yang bertuliskan “Di sini Pembuangan (sampah) Rakyat”.

Abdul, selaku Koordinator lapangan mengatakan bahwa UU Cipta Kerja tidak pro terhadap rakyat khususnya pada pekerja industri. “Pesangon kemarin kan tergantung dari masa pengabdian di industri tersebut, tapi sekarang itu pesangon tergantung dari kalau dia kerja dia dapat upah,” ujarnya.

Selain itu, ia juga mengatakan bahwa selain penolakan terhadap UU Cipta Kerja, terdapat isu turunan lain yang menjadi tuntutan massa aksi. “Selain UU Ciptaker kami juga menyerukan pembebasan daripada Pulau Lae-Lae dan berikan kemerdekaan pada masyarakat Bara-Barayya,” tambahnya.

Lebih lanjut ia berharap kepada seluruh masyarakat Kota Makassar harus memahami isu yang terjadi hari ini dan tergabung dalam aksi selanjutnya. “Ke depan ini akan ada aksi yang lebih besar dan kita akan libatkan buruh, ojol, dan siapapun yang jika dia merasa dirinya rakyat kita akan mengundang secara hormat,” sambungnya. Lewat selebaran yang dibagikan oleh massa aksi diserukan “Mosi Tidak Percaya” pada elit politik.

Massa aksi membubarkan diri sekitar pukul 17.30 WITA dan kembali ke kampus masing-masing.

tuntutan lain dari Aliansi Mahasiswa Makassar:

  1. Tolak UU SISDIKNAS
  2. Bara-Barayya Menolak Tergusur
  3. Tolak Reklamasi Pulau Lae-Lae
  4. Wujudkan Pendidikan Gratis
  5. Tolak PHK Massal
  6. Krisis Iklim
  7. Tolak Permenaker No.5 Tahun 2023 Tentang Pemotongan Upah 25%
  8. Sahkan RUU PPRT
  9. Lawan Kriminalisasi Gerakan Mahasiswa dan Rakyat
  10. Stabilkan Harga Bahan Kebutuhan Pokok

Reporter: Abidisme

Previous TOLAK PENGESAHAN PERPPU CIPTA KERJA MAHASISWA UNHAS MENGGELAR AKSI
Next KAMPUS DINILAI LEPAS TANGAN, MAHASISWA UNHAS KEMBALI GELAR AKSI SOLIDARITAS

No Comment

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *