Tanpa Kabar Setelah Kebakaran


catatankaki.org Saat memasuki kawasan kampus merah, kita mungkin akan menganggukkan kepala dan berkata “Kampus yang baik”. Tetapi, pernahkah kita bayangkan bagaimana keadaan bangunan di dalam kampus seluas itu ? Lingkungan dan kondisi pekuliahan memang sangat berpengaruh terhadap psikologis mahasiswa dalam menjalani perkuliahan. Kondisi bangunan yang memprihatinkan serta tuntutan perkuliahan yang tak dapat ditunda memaksa mahasiswa untuk ekstra keras dalam menjalankan rutinitas perkuliahan.

Dari hasil penelusuran tim caka, semenjak terjadinya kebakaran pada 4 oktober 2014 silam yang sampai saat ini belum terdengar hasil penyelidikan pihak kepolisian mengenai akibat kebakaran, proses perkuliahan mahasiswa Fakultas Pertanian harus dipindah ke Perpustakaan pusat lantai empat. Hal ini membuat sebagian besar Mahasiswa mengeluh karena jarak antaran Fakultas Pertanian dan Perpustakaan Pusat lumayan menguras tenaga “Setengah mati ki juga kalau mau kuliah karna jauh sekali kalau dari fakultas ke perpustakaan, baru lantai empat lagi” ungkap Tamrin selaku Presiden HIMTI.

Sudah hampir 6 bulan pasca kebakaran terjadi, belum ada tanda – tanda perbaikan gedung. “setelah kebakaran langsung sunyi di Fakultas, dan sampai sekarang belum ada kelihatan proses perbaikan padahal ruangan Fakultas Peternakan sudah diperbaiki” ujar Muis (red.) salah satu Fakultas Pertanian. Menurutnya pihak birokrasi kampus lamban dalam menangani masalah tersebut.


Previous Mereka merobek bunga, tetapi akarnya kembali ditengah kita
Next Mendukung Perjuangan Demokrasi Mahasiswa di Myanmar, SMIUMM Makassar Adakan Nonton Bareng Film The Lady

No Comment

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *