catatankaki.org — Aksi solidaritas untuk Palestina marak berlangsung di berbagai daerah di Indonesia, tidak terkecuali Makassar. Belasan orang yang tergabung dalam HMI (Himpunan Mahasiswa Islam) komisariat pertanian Unhas menggelar aksi serupa, Jumat, (11/07/2014), tepatnya pukul 14.30 di depan pintu 1 Unhas (Universitas Hasanuddin) jln. Perintis kemerdekaan.
“Penindasan terhadap Palestina bukanlah masalah agama tapi masalah kemanusiaan, kami melakukan aksi in iuntuk mengajak masyarakat Makassar mengirimkan do’a bagi saudara-saudara kita di Palestina,” ujar Tamrin, Korlap aksi. Lebih lanjut dia mengatakan bahwa kiriman do’a dan bantuan donasi jauh lebih berarti dibandingkan dengan mengecam dengan aksi dan cacimaki lewat media sosial.
Aksi ini dilakukan dengan cara membagi selebaran yang berisikan ajakan untuk peduli terhadap Palestina, dan mengirimkan al-fatiha bersama-sama disertai beberapa orasi yang isinya mengecam penindasan yang dilakukan oleh Israel.
Tewasnya 28 orang warga Palestina karena serangan yang dilancarkan Israel pada Selasa dan Rabu (8 – 9/07/2014) menjadi salah satu pemicu rasa simpati masyarakat di dunia untuk bergerak. Berbagai aksi solidaritas yang dilakukan pun memicu pemerintah Indonesia yang juga turut mengambil sikap dan ikut mengecam kejadian tersebut. Peningkatan aksi solidaritas terhadap Palestina dibarengi dengan pernyataan sikap pemerintah Indonesia, sebagaimana diutarakan menteri luar negeri Marty Natalegawa.
“Kita memperhatikan perkembangan terakhir dengan rasa keprihatinan yang mendalam. Bukankah demikian ketika kita melihat hari demi hari tindakan kekerasan semakin meningkat, korban sipil yang jatuh semakin meningkat. Oleh karena itu aksi militer Israel di Gaza patut dikecam masyarakat internasional,” ujar Marty Natalegawa, seperti dikutip dari hasil wawancara wartawan BBC Indonesia, Jerome Wirawan.
Penulis : Asfar
Editor : Uat
No Comment